BATULICIN — Dinas Lingkungan Hidup terus bergerak membuat gagasan dengan inovasi program Madinah Berseri melalui Akal Beriman dalam upaya untuk wujudkan Kabupaten Tanah Bumbu menuju Serambi Madinah.
Program ini lahir seperti yang diinginkan Bupati Abah dr. H. M. Zairullah Azhar, mengadopsi dari program Adipura Nasional.
"Madinah Berseri akronim dari kata Masyarakat Peduli Keindahan, Bersih dan Lestari. Sedangkan Akal Beriman yakni Adipura Lokal menuju Lingkungan yang Bersih, Indah dan Nyaman," kata Kadis Lingkungan Hidup Rahmat Prapto Udoyo melalui Kabid Pengelolaan Sampah Limbah Bahan Beracun dan Berbahaya (PSLB3) Indah Maya Suryanti, di Batulicin, Jumat (28/4/2023).
Program tersebut bertujuan agar tercipta budaya kebersihan yang menyeluruh, hingga akhirnya Tanah Bumbu Bersujud yang lebih bersih dan hijau.
Ia menjelaskan, sebagaimana tindaklanjut dari Adipura Lokal program Madinah Berseri yang di launching pada 9 Maret 2023 lalu, tim penilai kabupaten akan melakukan verifikasi lapangan.
"Insya Allah penilaian Adipura Lokal akan kita gelar pada tanggal 2 sampai dengan 9 Mei 2023," ungkap Indah.
Tahun 2023 ini, tambahnya, ada sebanyak 24 Desa/Kelurahan dari 12 Kecamatan yang diusulkan oleh masing-masing Kecamatan untuk mengikuti Adipura Lokal.
"Indikator penilaiannya tersebut murni diadopsi dari kriteria yang ada pada penilaian Adipura tingkat Nasional," ujar Indah.
Selain itu, juga dilakukan penetapan Desa/Kelurahan yang akan menerima penghargaan dengan beberapa kategori sesuai hasil skoring serta pertimbangan teknis.
"Adapun penghargaan itu rencananya diserahkan pada saat peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia tanggal 5 Juni 2023," jelasnya.
Ia berharap, Tanah Bumbu lebih siap dan lebih baik lagi dalam menghadapi penilaian Adipura Nasional pada bulan Agustus hingga September mendatang.[ade]
Tags
sibernews